Politik-Ekonomi-Sosial-Budaya-Pendidikan-Wisata-Kriminal (POLRES BULUKUMBA KERJASAMA BULOG,GELAR STABILISASI PANGAN DI PASAR) - ( Hindari Pungli, Disdukcapil bulukumba sosialisasi kependudukan di Warkop)

Upaya Stabilisasi Pangan

POLRES BULUKUMBA KERJASAMA BULOG,GELAR STABILISASI PANGAN DI PASAR SENTRAL

Pungli Bulukumba

Hindari Pungli, Disdukcapil bulukumba sosialisasi kependudukan di Warkop

GEGAP GEMPITA HUT RI

Pertandingan Futsal antar dusun di Lapangan Baruga Desa Tanah Harapan dalam menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI ke-72, Sabtu (12/8/17).

BATIK SULAWESI

Ragam Kerajinan Dari Sulawesi

PINISI DARI BULUKUMBA

BUTTA PANRITA LOPPI.

Kamis, 31 Agustus 2017

PESTA RAKYAT HUT RI 72

Pertandingan Futsal antar dusun di Lapangan Baruga Desa Tanah Harapan dalam menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI ke-72, Sabtu (12/8/17)Gegap gempita memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke-72 sudah sangat terasa. Mulai dari bendera merah putih yang menghiasi tiap ruas jalan hingga sekolah dan kantor yang mengadakan berbagai macam acara perlombaan.

Pertandingan Futsal antar dusun di Lapangan Baruga Desa Tanah Harapan dalam menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI ke-72, Sabtu (12/8/17)

Seperti halnya Pemerintah Desa Tanah Harapan Kecamatan Rilau Ale Kabupaten Bulukumba turut memeriahkan perayaan HUT RI yang ke-72 dengan tema “Pesta Rakyat Merdeka”.
Pesta Rakyat Merdeka tersebut berdasarkan penyampaian Plt Kades Tanah Harapan, Alam H.Yunus telah dilaksanakan sejak tanggal 10 hingga tanggal 20 Agustus 2017 atau berakhir saat malam ramah tamah.” Berbagai macam kegiatan yang kita gelar diantaranya pertandingan Futsal antar dusun dimana pesertanya dari kalangan bapak-bapak dan remaja, sepak takraw, catur,lomba domino, perlombaan pelan motor namun menggunakan motor pengangkut gabah serta lomba bersepeda di atas air ” terang Alam yang juga merupakan Sekcam Rilau Ale ini.
Sebagaimana pantauan SuaraLidik.com, Sabtu (12/8/17) sore, di lapangan Baruga Desa Tanah Harapan sedang berlangsung pertandingan Futsal yang dimainkan oleh bapak-bapak pengurus Rt/Rw se dusun Tanah Harapan.
” Insya Allah untuk malam ramah tamah nanti akan di hadiri oleh Ketua DPRD A.Hamzah Pangki dan Wakil Ketua DPRD Andi Zulkarnain Pangki yang akan kita gelar pada tanggal 20 Agustus mendatang” ucapnya.
Sementara itu,Ketua Panitia Andi Fajar Setiawan menyampaikan bahwa pelaksanaan Pesta Rakyat Merdeka Desa Tanah Harapan mengunakan anggaran dari APBDes dari pos keolahragaan dengan besaran anggaran Rp 19.000.000 ( Sembilan Belas Juta Rupiah).
” Atas rapat bersama dan membentuk kepanitiaan dimana anggaran yang kita pergunakan di umumkan kepada seluruh warga masyarakat, bahwa anggaran yand dipakai menggunakan anggaran dari APBDesa Tanah Harapan sebesar Rp 19 Juta “ kata Fajar Setiawan.
Salah seorang warga desa Tanah Harapan Andi Edi mengatakan sangat mengapresiasi adanya Pesta Rakyat Merdeka di desanya , dimana diakuinya selama puluhan tahun belakangan, baru kali ini ada kegiatan untuk menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI yang ke-72. ( Azhari/RED2)

Batik Sulawesi

Batik Sulawesi
Pulau Sulawesi adalah sebuah pulau di Negara Indonesia yang letaknya di antara Kepulauan Maluku di sebelah timur dan Pulau Kalimantan di sebelah barat. Pulau sulawesi ini memiliki aneka ragam keindahan. Baik keindahan dari segi alamnya, budayanya, kulinernya hingga aneka oleh oleh yang beragam yang bisa dijadikan buah tangan.

Ketika berkunjung ke Sulawesi, jangan lupa untuk membeli Oleh Oleh khas sulawesi . oleh oleh pulau sulawesi sangat banyak anekaragamnya diantaranya adalah Halua kenari, panada, kacang goyang. Itu beberapa oleh-oleh dari jenis makanan. Dan ada juga oleh oleh khas sulawesi yang berupa kerajinan yaitu Batik Manado.

Batik manado yang memiliki beragam corak motif pada batik menjadikan batik manado sangat menawan, baik dari kainnya maupun ketika kain yang di jadikan baju ataupun pakaian lainnya. Pastinya Ini merupakan oleh oleh khas sulawesi yang tentunya memiliki jangka waktu yang lama pemakaiannya.

Kemudian ada Makanan Khas Sulawesi yang bisa menggugah selera makan. Jadi sangat sayang sekali jika kamu berkunjung ke sulawesi tidak merasakan kelezatan makanan dari sulawesi. Ketika berkunjung ke sulawesi, jangan lupa untuk menikmati salah satu makanan khas sulawesi yang menjadi buruan para wisatawan ketika berkunjung ke sulawesi. Jangan sampai kamu menyesal, ke sulawesi hanya lewat saja tanpa tau rasa dari makanan-makanannya yang enak.

Salah satu makanan khas sulawesi adalah Jalangkote. alangkote adalah salah satu makanan khas sulawesi yang paling populer dan enak di daerah ini. Makanan khas yang satu ini bentuknya hampir sama dengan pastel.

Sumber : Singgahi

POLRES BULUKUMBA KERJASAMA BULOG,GELAR STABILISASI PANGAN DI PASAR SENTRAL

POLRES BULUKUMBA KERJASAMA BULOG,GELAR STABILISASI PANGAN DI PASAR SENTRAL BULUKUMBA

Rabu (30/08/2017) Kepolisian Resor Bulukumba kerja sama dengan Bulog bulukumba menggelar kegiatan Gerakan Stabilitas Pangan di Pasar Sentral Bulukumba dengan memasarkan Sembilan Bahan Pokok berupa, Beras, Minyak goreng, Gula pasir, Tepung Terigu, Bawang Merah dan Bawang Putih. Kegiatan ini di pimpin langsung Kasat Reskrim Iptu Deki Marizaldi,S.Ik dilapangan menerangkan bahwa “seperti biasanya sembako yang kami perdagangkan langsung diserbu pengunjung dipasar sentral, bagaimana tidak harga yang dipasarkan di bawah harga rata-rata”,Ungkapnya.
Selain melaksanakan gerakan Stabilitas harga pangan Personil Sat Reskrim Polres Bulukumba juga melaksanakan kegiatan pemantauan harga bahan pokok di kios yang ada dipasar Sentral Bulukumba dengan mendatangi langsung para pedagang bahan pokok yang ada di pasar sentral.

Adapun jenis bahan pokok yang di data yakni Cabe besar merah Rp.  35.000 / Kg (terjadi kenaikan” sblmnya hrga 25.000 / Kg, Cabe kriting merah Rp.  15.000 /Kg, Bawang merah Rp.  15.000 / Kg, Bawang putih Rp.  25.000 /Kg, Cabe kecil Rp.  15.000/ Kg, Sayur Kol Rp.  15.000 / biji, Wortel Rp.  10.000 / Kg, Merica Rp.  80.000 / Kg, Kentang Rp.  15.000 / Kg, Kacang tanah Rp. 18.000 / Liter, Beras Bromo Rp.  8.000 / Liter, Daging Sapi Rp. 95.000 / Kg, Daging Kuda Rp. 110.000 / Kg, Daging ayam potong Rp.  45.000 / ekor, Buah jeruk Rp. 15.000 / Kg, Buah Anggur Rp.  75.000 / Kg, Gula pasir Rp.  12.500 / Kg.

Kegiatan ini mendapatkan respon baik oleh masyarakat yang ada di pasar sentral bulukumba.

Penulis: ar/

WAPUB BULUKUMBA DAN PRAMUKA BANTU KORBAN KEBAKARAN DI CAILE

Wabub Bulukumba dan pramuka peduli Bantu Korban Kebakaran di Caile

 Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, Keluarga besar Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Bulukumba yang dipimpin oleh Ketua Kwarcab Tomy Satria Yulianto menyambangi dan memberikan bantuan kepada korban kebakaran yang terjadi Selasa kemarin di Perumahan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bulukumba di Jalan Teratai, Kelurahan Caile, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Rabu (30/8).
Penyerahan bantuan tersebut merupakan bagian dari gerakan anggota Pramuka Peduli Bulukumba yang setiap saat menggalang bantuan untuk para korban bencana termasuk bencana kebakaran. Sebelumnya pada saat kejadian tersebut, Tomy juga turun langsung melihat penangangan dan evakuasi korban oleh para petugas pemadam kebakaran.
Pemberian bantuan diserahkan oleh pengurus Kwarcab Bulukumba kepada dua kepala keluarga yang jadi korban yaitu Bapak Hakim dan Bapak Haris di tenda penampungan sementara yang telah bangun oleh Badan Penanggulangan Bencana. Bantuan tersebut berupa uang tunai yang dikumpul dari anggota pramuka, serta pakaian layak pakai untuk anggota dari kedua keluarga tersebut.
Kepada keluarga korban, Tomy memberikan semangat untuk tetap tegar menjalani kehidupan ini. Dirinya meminta untuk tidak syok, karena bagaimana pun hal itu sudah terjadi.
“Ini menjadi perhatian kita semua, di musim kemarau ini kita perlu waspada, saya menghimbau kepada warga untuk menjaga instalasi listriknya dengan baik, karena korsleting arus pendek ini selalu menjadi penyebab terjadinya kebakaran” ujar Tomy
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kebakaran itu disebabkan adanya korsleting listrik yang terjadi salah satu rumah milik Hakim. Karena rumah dinas banyak terbuat dari kayu dan padatnya beberapa alat perabotan rumah tangga. Sehingga, bisa dipastikan, hampir seluruh perabotan rumah tangganya hangus dilalap si jago merah. Pihak pemadam kebakaran (Damkar) berhasil menjinakkan amukan api dengan menerjunkan sedikitnya tujuh unit pemadam kebakaran. Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun dipastikan kerugian di taksir mencapai puluhan juta.
Penulis:ar.
Sumber: redaksi splfmbulukumba

AM SUKRI SAPPEWALI MEMANTAU LANGSUNG (PKH)

Senin, (14/8) bupati bulukumba Am sukri sappewali di dampingi oleh wakil bupati Tomy satria yulianto beserta kadis sosial bulukumba HM Nur dan wakil ketua tim penggerak Pkk kab bulukumba  siti isniyah hadir di kantor camat ujungloe dalam rangka memantau langsung proses penyaluran bantuan dana kepada masyarakat dari program keluarga harapan (PKH) kementrian sosial Ri untuk wilayah kecamatan ujungloe

Tampak ratusan warga mengantri di aula Kantor Camat untuk mendapat dana bantuan ini yang diperuntukkan bagi biaya pendidikan anak-anak sekolah ini.

Koordinator  PKH kecamatan Ujungloe, Sartika, mengatakan bahwa jumlah penerima PKH di Kecamatan Ujungloe sebanyak 748 rumah tangga. Setiap rumah tangga menerima sebesar 500 ribu rupiah untuk setiap tahapnya, dimana dalam setahun warga menerima dalam 4 tahap, pada tahap ke-empat rumah tangga penerima hanya menerima sekitar 350 ribu lebih, sehingga total yang mereka dapat dalam bantuan PKH dalam setahun sebesar Rp.1.890.000. Saat ini warga menerima PKH dalam 3 tahap sekaligus” Lebih lanjut, Sartika mengemukakan jika mulai tahun 2017 ini, penyaluran bantuan PKH sudah melalui bank pemerintah, yakni Bank Mandiri, dimana sebelumnya penyaluran PKH tersebut melalui Kantor Pos, pada penyaluran saat ini, semuanya masih tunai oleh karena aplikasinya untuk non tunai belum berfungsi. Kedepannya mereka sudah bisa mencairkan di Kantor Bank Mandiri atau melalui ATM,” jelasnya.

Jumlah rumah tangga penerima bantuan PKH yang dimulai sejak tahun 2012 ini untuk wilayah Kabupaten Bulukumba sebanyak 6.469 rumah tangga. Saat ini penyaluran bantuan ini sudah 4 kecamatan yang tersalurkan diantaranya kecamatan bulukumpa, bontotiro, Gantarang, dan Ujungloe saat ini.

Penulis: ar/muhamaad amin

WAKA POLRES BULUKUMBA PIMPIN OPERASI PENERTIBAN TAMBANG ILEGAL DI 3 KECAMATAN WILAYAH

POLRES BULUKUMBA KERJASAMA BULOG,GELAR STABILISASI PANGAN DI PASAR SENTRAL BULUKUMBA

Rabu (30/08/2017) Kepolisian Resor Bulukumba kerja sama dengan Bulog bulukumba menggelar kegiatan Gerakan Stabilitas Pangan di Pasar Sentral Bulukumba dengan memasarkan Sembilan Bahan Pokok berupa, Beras, Minyak goreng, Gula pasir, Tepung Terigu, Bawang Merah dan Bawang Putih. Kegiatan ini di pimpin langsung Kasat Reskrim Iptu Deki Marizaldi,S.Ik dilapangan menerangkan bahwa “seperti biasanya sembako yang kami perdagangkan langsung diserbu pengunjung dipasar sentral, bagaimana tidak harga yang dipasarkan di bawah harga rata-rata”,Ungkapnya.
Selain melaksanakan gerakan Stabilitas harga pangan Personil Sat Reskrim Polres Bulukumba juga melaksanakan kegiatan pemantauan harga bahan pokok di kios yang ada dipasar Sentral Bulukumba dengan mendatangi langsung para pedagang bahan pokok yang ada di pasar sentral.

Adapun jenis bahan pokok yang di data yakni Cabe besar merah Rp.  35.000 / Kg (terjadi kenaikan” sblmnya hrga 25.000 / Kg, Cabe kriting merah Rp.  15.000 /Kg, Bawang merah Rp.  15.000 / Kg, Bawang putih Rp.  25.000 /Kg, Cabe kecil Rp.  15.000/ Kg, Sayur Kol Rp.  15.000 / biji, Wortel Rp.  10.000 / Kg, Merica Rp.  80.000 / Kg, Kentang Rp.  15.000 / Kg, Kacang tanah Rp. 18.000 / Liter, Beras Bromo Rp.  8.000 / Liter, Daging Sapi Rp. 95.000 / Kg, Daging Kuda Rp. 110.000 / Kg, Daging ayam potong Rp.  45.000 / ekor, Buah jeruk Rp. 15.000 / Kg, Buah Anggur Rp.  75.000 / Kg, Gula pasir Rp.  12.500 / Kg.

Kegiatan ini mendapatkan respon baik oleh masyarakat yang ada di pasar sentral bulukumba.

Penulis: ar/

Lagi, terduga penyalahgunaan Narkoba di ringkus Satnarkarbo polres bulukumba

Lagi, terduga penyalahgunaan Narkoba di ringkus Satnarkarbo polres bulukumba

Belum cukup dua pekan, kembali satnarkoba polres bulukumba, mengamankan empat orang terduga penyalahgunaan dan peredaran narkoba jenis shabu, Sabtu (19/ 8 ) Sekira Jam 22:00 Wita, berlokasi di Jalan Jendral Ahmad Yani Lingkungan Caile  Kelurahan Caile Kecamatan Ujung Bulu Kabupaten Bulukumba.
Ke empat orang tersebut yakni, ZULKIFLI Bin MUH. BASIR  Alias ZUL Alias KIFLI, 25 alamat Jalan Daeng Regge Lorong 8 Nomor 16 Kelurahan Rappokalling Kecamatan Tallo Kotamadya Makassar, Herman Bin Makmur Alias Emmang,24 Tahun, alamat Jalan Cumi Cumi Kelurahan Ela Ela Kecamatan Ujung Bulu Kabupaten Bulukumba, Irfandi Bin Nasaruddin Alias Ippang Alias 27 alamat Jalan Katombong Kelurahan Terang Terang Kecamatan Ujung Bulu, Winda Astuti Binti Agus pabe' Alias Winda, 19 Tahun, alamat Kelurahan Terang Terang Kecamatan Ujung Bulu Kabupaten Bulukumba, adapun barang bukti yang di trmukan yakni, Satu  Buah Pireks Shabu, Tiga  Buah Sachet Bening di duga Sisa Narkotika jenis shabu, Dua  Buah pipet bening, Satu  Buah alat hisap shabu (Bong), Satu  Buah Sendok Shabu, pengungkapan terduga penyalahgunaan narkoba ini yang
Melibatkan Unit Opsnal Sat Res Narkoba Dan Unit KamNeg Sat Intelkam, Anggota Polsek Ujung Bulu yang dipimpin lansung oleh Wakapolres Bulukumba Kompol Syarifuddin, SH,KBO Sat Res Narkoba Ipda Asbudi Tonis, S.Sos. MH,Kanit Idik Sat Res Narkoba Bripka Ajis Safri, SH telah melakukan penangkapan serta penggeledahan badan Terhadap Kamar Kost milik Pr. WINDA ASTUTI Binti AGUS PABE'  Alias WINDA  dan keseluruhan Terduga penyalahgunaan dan peredaran narkotika jenis shabu tersebut di atas dan ditemukan keseluruhan Barang bukti tersebut di atas dan diperlihatkan kepada mereka keseluruhan barang bukti tersebut diatas dan di akui merupakan milik mereka dan kepentingan penyelidikan  serta penyidikan terduga pelaku penyalahgunaan dan peredaran narkotika jenis shabu tersebut diatas dibawa kemapolres bulukumba untuk diproses sesuai hukum yang Berlaku
Penulis:ar

Hindari Pungli, Disdukcapil bulukumba sosialisasi kependudukan di Warkop


Dalam rangka penyebarluasan informasi publik serta memberikan pemahaman kpda publik akan pentingnya pemenuhan hak dasar masyarakat Bulukumba berupa dokumen kependudukan dan pencatatan sipil, agar meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengurus sendiri dokumen kependudukannya.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bulukumba menggelar kegiatan sosialisasi kebijakan kependudukan yang dikemas dalam bentuk talk show di Warkop Mattoanging ini, Rabu (30/8) dihadiri oleh berbagai elemen mahasiswa, LSM, dan para jurnalis, dengan narasumber yang menghadirkan Wakil Bupati Tomy Satria Yulianto dan Kepala Dinas Dukcapil A. Mulyati Nur, kegiatan ini juga di siarkan lamgsung live di
Radio suara panrita lopi bulukumba.

Dalam acara tersebut terungkap data jumlah warga yang sudah melakukan perekaman, namun belum memiliki KTP elektronik sebanyak 14 ribu lebih. Mulyati Nur kepala dinas didukcapil bulukumba mengungkapkan jika pihaknya baru mendapatkan blanko dari pemerintah pusat baru 11 ribu, padahal jumlah warga yang sudah melakukan perekaman atau berstatus PRR (Print Ready Record) sudah mencapai 25 ribu, sehingga pihaknya untuk sementara mengeluarkan Suket (surat keterangan) pengganti KTP.

“Namun Suket ini hanya berlaku 6 bulan lamannya, warga dapat memperpanjang kembali suketnya jika KTP elektroniknya belum dicetak” ungkap mulyati Nur, Ia mengklarifikasi berbagai tuduhan terkait lambannya pelayanan e-KTP di kantornya. Menurutnya ketika seseorang mengurus e- KTP, maka pihaknya akan menelusuri dulu, kevalitan data pemohon apakah tidak ganda atau lain lain.

Pada kesempatan itu juga Mulyati Nur mengaku melakukan kerjasama dengan berbagai pihak di luar pemerintah, seperti yang dilakukan bersama dengan Tim Penggerak PKK dalam program Kakekku Datang atau Kartu Keluarga Kudata Ulang. Ada juga kerjasama dengan Lakpesdam NU untuk pendataaan atau pencatatan warga di desa-desa terpencil, kerjasama dengan Lidik Pro untuk pendataan warga penyandang disabilitas, serta bekerjasama dengan Dai Muda Bulukumba terkait penerbitan akta kematian.

“Jadi teman-teman dari berbagai elemen ini turut memberikan konstribusi untuk penataan kependudukan, contohnya para dai yang melakukan ceramah takziah akan membawa blanko akta kematian ke rumah duka sebagai pelaporan catatan kematian” kata mantan Sekwan ini.

Pada kesempatan tersebut Mulyati Nur juga mengakui adanya pelayanan yang kurang maksimal akibat infrastruktur kantor yang tidak memadai, karena hampir tiap hari antrian meluber dan terpaksa sebagian pemohon harus berdiri. Meski demikian dirinya mengaku progres atau capaian yang telah dilakukan memiliki trend yang positif oleh karena hasil perekaman dari seluruh warga yang wajib KTP sudah mencapai 90 persen dan penerbitan akta kelahiran usia 0-18 tahun sudah mencapai 54 persen dari jumlah 129 ribu orang.

Sementara itu dalam kesempatan tersebut di tegaskan Tomy Satria Yulianto meminta pihak Disdukcapil dalam melayani, tidak melakukan tindakan diskriminatif terhadap orang atau kelompok tertentu dengan memberikan prioritas. Dikatakannya semua orang harus dilayani secara equal atau sama dan sesuai prosedur yang ada. Ia mengharapkan di Capil ini harus memberikan pembelajaran bahwa pelayanan itu tidak diskriminatif, semua pemohon harus diberikan perlakuan yang sama tanpa pilih kasih sehingga meminimalisir pptensi terjadinya pungli.

“ hal ini perlu saya tegaskan dan memastikan tidak ada oknum yang bermain-main dengan tindakan pungli di kantor itu, sehingga kalau ada warga yang menemukan, silahkan laporkan kepada Bupati atau Wakil Bupati dengan menyebutkan namanya, kami akan memberikan sanksi” tegas Tomy Satria Yulianto dalam acara tersebut.
Editor: ar